Sekedar pengingat, apa yang udah mimin baca :)
TEMPO.CO, California - Layanan mesin pencari Google, YouTube, dan Twitter ikut meramaikan April Fools yang jatuh pada tanggal 1 ini.
Untuk Twitter, misalnya, ada pengumuman bahwa perusahaan penyedia jasa microblogging ini bakal menghilangkan huruf vokal pada layanan gratisnya. Bagi pengguna yang ingin menggunakan layanan vo
kal saat
berkicau, maka harus membayar, yaitu sekitar US$ 5 (sekitar Rp 48 ribu)
per bulan. Terkait lelucon ini, ada kicauan pada akun resmi Twitter yang berbunyi: "Trd nw Twttr yt? Mr tm fr mr twts." (Translasinya: Tried the new Twttr yet? More time for more tweets). Dalam bahasa Indonesia, ini menjadi: Sudah mencoba Twitter baru? Lebih banyak waktu sehingga lebih banyak tweet.
Untuk pengguna gratis, nama layanan juga tanpa menggunakan huruf vokal menjadi Twttr dari sebelumnya Twitter. Sedangkan huruf "Y" bakal tetap tersedia secara gratis. Ketentuan ini, seperti tertulis pada pengumuman perusahaan, hanya berlaku untuk bahasa Inggris.
Selebriti Joan Rivers menanggapi pengumuman ini dengan mengatakan,"Twyttyr? Why byy vywyls whyn yyy gyt "Y" fyr fryy? Syckyrs! (Translasi: Twitter? Why buy vowels when you get "Y" for free? Suckers!). Dalam bahasa Indonesia, ini menjadi: Mengapa membeli huruf vokal ketika pengguna mendapatkan huruf "Y" secara gratis? Parah!)
Sedangkan Google ikut meramaikan April Fools dengan meluncurkan peta pencarian harta "Treasure Mode" pada petanya pada Sabtu lalu. Lewat YouTube, manajemen Google menjelaskan bahwa peta misterius itu ditemukan di lepas pantai Madagaskar pada tahun lalu.
Peta ini lalu didigitalkan dan diketahui milik dari Kapten Kidd, yang menyembunyikan peta harta karun di berbagai belahan dunia. Pengumuman ini menyerukan kepada para ahli harta karun dan kode rahasia untuk menerjemahkan kode rahasia yang mungkin ada di peta ini untuk mencari harta karun.
Bagi masyarakat yang tertarik, bisa mengunjungi situs Google Maps dan mengklik ikon "Treasure", yang terletak pada sudut kanan atas. Publik bisa saling berbagi mengenai temuannya lewat jejaring sosial Google+ menggunakan #treasuremap.
Sedangkan manajemen YouTube mengumumkan akan menutup layanan ini pada 1 April dan memilih video pemenang terkait April Fools. Video yang diseleksi merupakan hasil pengunggahan selama delapan tahun terakhir.
Situs YouTube baru akan kembali beroperasi pada 2023 dan mengumumkan pemenangnya. Tentu saja, ini semua bagian dari tipu-tipu ala April Fools.
0 komentar:
Posting Komentar