Messi, Memori Buruk Ibra

Sekedar pengingat, apa yang udah mimin baca :)

Liputan6.com, Paris : Duel PSG kontra Barcelona bakal terhampar Rabu (3/4/13) di Stadion Parc dPrinces. Laga ini mau tak mau bakal menyoroti kiprah dua penyerang kedua tim yaitu Lionel Messi dan Zlatan Ibrahimovic.
Duel striker pendek dan tinggi ini bisa saja tak terjadi jika UEFA tetap menghukum Ibra. Namun, UEFA
mengurangi sanksi Ibra sehingga duel ini terjadi. Ada sebuah cerita menarik yang mengiringi duel dua striker tajam ini.
Ibra punya memori buruk jika harus mengingat Messi. Memang, ketika keduanya kembali bertemu bertemu di Paris dalam laga persahabatan pramusim 5 Agustus lalu, keduanya masih bisa saling lempar senyum.
Tapi jika Ibra ingat Messi dan Barca, dia pasti masih memendam rasa kesal. Ya, Ibra gagal bersinar di Barca gara-gara Messi. Lewat autobiografinya Ibra mengungkapkan, Messi sudah memaksanya untuk tampil di sayap.
Itu terjadi di musim 2009/10.
Meski Ibra mencetak tujuh gol di tujuh laga pertamanya di Barca, dia harus mengalah karena Messi, yang disebutnya sebagai anak emas Guardiola. Kini, kedua pemain bakal beradu tajam untuk membantu timnya membuka peluang lolos ke semifinal.
Beban jelas berada di Ibra. Setiap kali jumpa Barca, dia tak berhasil membawa timnya menang. Ini terjadi ketika dia masih berkostum AC Milan. Peran Ibra di PSG pada laga Liga Champions lebih luas dibandingkan biasanya.
Dia tak sekadar goal-getter, dia juga menjadi raja "assist". Dia sudah mengoleksi lima assist dan dua gol untuk PSG di Liga Champions. Inilah yang mungkin harus diwaspadai oleh Barcelona.
Sedangkan Messi datang ke Paris dengan sederet memori indah. Dia merasakan trofi Liga Champions pertamanya di Paris, meski di final melawan Arsenal tidak tampil. Messi juga mengantongi jumlah gol yang cukup banyak menjelang laga ini: 7.
Messi juga bak on fire karena sudah tak berhenti mencetak gol di 19 laga La Liga terakhir. Jika digabung dengan dua golnya ketika melawan Milan di leg kedua 16 besar Liga Champions, maka Messi sudah tak berhenti mencetak gol di 20 laga beruntun.
Pada pertemuan 4 Agustus 2012 di laga pramusim melawan PSG, Messi mencetak gol lewat titik penalti. Di laga yang berkesudahan dengan skor 6-3 (2-2) lewat adu penalti itu, Messi langsung menunjukkan kebintangannya. Maka itu, Parc dPrinces bukan tempat yang asing bagi Messi.

0 komentar:

Posting Komentar